Sabtu, 21 November 2009

Tiga Napi Tanjung Gusta Medan Kabur

Tiga narapidana melarikan diri dari Rumah Tahanan (Rutan) Tanjung Gusta Medan, Sumatera Utara. Mereka berhasil melewati tembok berduri setinggi sembilan meter dengan menggunakan sebatang kayu.

Menurut warga sekitar, kaburnya ketiga tahanan tersebut terjadi Jumat, 20 November, sekira pukul 20.00 WIB. Ketiganya melompat dari atap rumah warga ke arah sawah yang berada di belakang rutan.

"Mereka melompat ke sawah dari atap rumah di samping rutan. Kemungkinan mereka memanjat tembok rutan dan merangkak ke atap rumah tersebut," cerita Rudi, salah seorang warga di kawasan Rutan Tanjung Gusta, Sabtu (21/11).

Namun aksi melarikan diri para napi tersebut segera diketahui sipir, akibat kehebohan yang terjadi di dalam rutan. Petugas pun segera melakukan pengejaran dan pengepungan kawasan di sekitar rutan.

Dibantu warga sekitar, petugas berhasil menangkap kembali salah seorang dari mereka. Tahanan tersebut kebingungan saat dikepung petugas dan warga, dan akhirnya bonyok dihajar petugas. Sedangkan, dua tahanan lainnya tidak diketahui lagi keberadaannya, karena langsung kabur menyelamatkan diri.

Saat kejadian ini dikonfirmasi kepada pihak rutan, sejumlah petugas memilih untuk bungkam. Mereka tidak bersedia memberikan keterangan apapun dengan alasan tidak punya kewenangan. Sementara itu, Kepala Rutan Amran Silalahi saat ini sedang berada di luar negeri untuk menghadiri suatu pertemuan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar