Sabtu, 21 November 2009

Kulit Kepala pun Perlu Perawatan

RAMBUT susah diatur, bagian atas lepek, tapi anehnya bagian bawah kering dan kusam. Pakai sampo untuk rambut berminyak, ujungnya makin kering. Sering mendengar keluhan semacam ini atau justru mengalaminya?

Jangan tunda lagi. Segera berkonsultasi ke dokter kulit Anda Menurut dokter kulit dan kelamin, dr Shinta Damayanti SpKK, pada dasarnya, jenis kulit kepala wanita Asia ada 3, yaitu normal, kering, dan berminyak. "Kondisi tersebut tak bisa dilihat dengan mata telanjang, tapi diperlukan alat sensor rambut yang didesain untuk menganalisis jenis kulit kepala secara lebih akurat," jelasnya yang mengatakan kulit kepala yang tidak terawat bisa menimbulkan ketombe.

Umumnya, papar Shinta, yang paling banyak bermasalah tentu saja jenis kulit kepala berminyak. Kondisi kulit kepala yang berminyak merupakan lahan berkembang biaknya jamur Pityrosporum ovale yang menyebabkan ketombe. Sedangkan kulit kepala yang kering bisa membuat kulit kepala terkelupas, sehingga muncul serpihan-serpihan putih menyerupai ketombe.

Mengenai kondisi kulit kepala yang sensitif, banyak orang terkecoh. Sebenarnya, kondisi itu dipicu oleh perawatan yang salah, sehingga timbul iritasi yang menyebabkan kulit kepala menjadi sensitif, bukan karena kondisi alamiah kulit kepala.

Namun, Shinta mengatakan tekstur rambut tidak ikut berpengaruh misalnya rambut ikal atau keriting. Sementara, untuk jenis rambut dapat dibagi menjadi empat, yaitu normal, kering, berminyak, dan jenis rambut rusak akibat proses kimia (bleaching, pewarnaan, pengeritingan, pelurusan). Rambut bercabang, rontok, kusam, dan mudah patah bukan termasuk jenis rambut, melainkan efek dari perawatan rambut yang salah.

Sementara itu, Yuliana Yu, Cosmetologist dari House of Skinovation, di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta Pusat mengatakan selain empat jenis tersebut, ada jenis kulit kepala kombinasi.

Ini merupakan masalah yang paling sering ditemui dan susah untuk diatasi. Tapi, kasus tiap orang unik. Ada wanita yang jenis kulit kepalanya berminyak, tapi sekaligus terdapat serpihan yang menyerupai ketombe yang umumnya disebabkan oleh terlalu sering atau justru terlalu jarang keramas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar